Aether Main (AEM) berhasil meraih gelar juara setelah mengalahkan Digital Devils Professional Gaming (PG) pada partai puncak MSC 2018 Mobile Legends. Aether Main ini merupakan tim yang berasal dari Filipina yang juga mengalahkan tim senegaranya PG, dalam tiga babak langsung tanpa balas.
Mari kita simak perjalanan tim AEM ini dalam memenangkan pertandingan final mobile legends ini.
Juara MSC 2018 Mobile Legends Aether Main
Aether Main |
Sementara dua hero yang di banned adalah Guison dan Lancelot. Tim PG memilih Jawhead (PG Pheww), Lolita (PG Tets), Diggie (PG Dee), Kagura (PG Dysania), dan Helcurt (PG Yakou). Dua hero yang di banned oleh PG ialah Selena dan Grock.
Pada game pertama ini, AEM berhasil menang dengan poin 10-3 atas PG dalam waktu kurang lebih 10 menit. Lanjut game kedua, PG memilih Harley (PG Pheww), Akai (PG Tets), Rafaela (PG Dee), Hayabusa (PG Dysania), dan Martis (PG Yakou).
Sementara AEM memilih Lolita (AEM YellyHaze), Helcurt (AEM Ribo), Lancelot (AEM Coco), Kagura (AEM Yuji), dan Jawhead (AEM Pein). Sementara hero yang di banned oleh PG adalah Selena dan Chou sedangkan AEM memilih Grock dan Guisson.
Juara MSC 2018 |
Dilanjutkan pada game ketiga, empat hero yang di banned adalah Lancelot dan Helcurt yang dipilih AEM lalu PG memilih Grock dan Selena. Sementara hero yang dipilih tim AEM ialah Aurora (AEM Ribo), Martis (AEM Coco), Kaja (AEM YellyHaze), Guison (AEM Yuji) dan Jawhead (AEM Pein).
Pada tim PG, hero yang dipilih adalah Bane (PG Pheww), Akai (PG Tets), Chou (PG Dee), Kagura (PG Dysania), dan Harley (PG Yakou). Pada game ketiga ini, PG sempat melakukan perlawan pada awal-awal pertandingan.
Namun, laga ini berakhir dengan kemenangan AEM 13-7 atas PG dalam waktu 14 menit. Dengan hasil tersebut, Aether Main berhasil meraih gelar juara MSC 2018.
Belum ada tanggapan untuk "Juara MSC 2018 Mobile Legends Adalah Aether Main"
Post a Comment